SEJARAH
Mandat Pengembangan ilmu dan teknologi dalam bidang
agroindustri yang mencakup teknik dan manajemen industri, teknologi
proses dan bioproses (yang mengarah ke non pangan), dan teknik dan
manajemen lingkungan industri.
Keunggulan Kurikulum yang mengintegrasikan ilmu
teknik dan manajemen industri dengan teknologi proses, komitmen
terhadap peningkatan kualitas pendidikan, misalnya dengan memenangkan
Center Grant (1997-2000), QUE (2001-2004), Program B (2004-2006), PHKI
(2007-2010), IMHERE (2010-2011). Program sarjana TIN merupakan
satu-satunya program studi di Institut Pertanian Bogor yang telah
memperoleh akreditasi internasional dari ETAC (Engineering Technology
Accreditation Commission) ABET, Amerika Serikat mulai Agustus 2013. TIN
secara konsisten memperoleh akreditasi dari BAN PT dengan kategori A
untuk S1, S2 dan S3.
LABORATORIUM
Laboratorium keilmuan : Teknik dan Manajemen Industri, Teknologi
kimia, Bioindustri, Pengawasan Mutu, Pengemasan, sistem distribusi dan
Transportasi, Teknologi dan Manajemen lingkungan serta Bisnis Aplikasi
Industri. Laboratorium referensi untuk kualitas gula dan monitoring
kualitas lingkungan industri (terakreditasi ISO 17025 dan teregistrasi
KLH). Laboratorium komputer dilengkapi audio visual dan jaringan
internet, Unit Pilot Plant dan Teaching Industry, Perpustakaan dan
teleconference
PROGRAM STUDI
Capaian Pembelajaran (CPL)
Capaian Pembelajaran (CPL) Program Sarjana Teknik Industri Pertanian
- Mampu mengidentifikasi, menganalisis, dan menyelesaikan
permasalahan keteknikan agroindustri, yang mencakup sistem, proses,
manajemen, dan lingkungan, melalui penerapan pengetahuan matematika,
IPA, keteknikan dan teknologi informasi menggunakan teknik, dan
perangkat-perangkat modern.
- Mampu merancang sistem/komponen,
proses dan produk agroindustri untuk memenuhi kebutuhan yang diinginkan
dalam kendala yang realistis
- Mampu merancang dan melaksanakan
eksperimen ilmiah dan keteknikan dan menganalisis serta
menginterpretasikan data yang dihasilkan.
- Mampu menyadari pentingnya dan memiliki kemampuan untuk terlibat dalam pembelajaran sepanjang hayat.
- Mampu berkomunikasi secara tertulis dan lisan dengan efektif.
- Mampu berperan secara efektif dalam tim multidisiplin dan multikultur.
- Mampu
memahami penerapan etika dan profesionalisme dalam menyelesaikan
permasalahan keteknikan agroindustri dalam konteks ekonomi, lingkungan,
masyarakat dan isu-isu kontemporer lainnya.
- Mampu mentransformasi ide-ide berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi kedalam konsep bisnis agroindustri (teknoprener).
Kurikulum Program Magister Teknik Industri Pertanian
- MK Wajib SPs (Common Course) : 3 sks
- MK Wajib Program Studi (Academic Core Course) : 16 sks
- MK Pilihan Prodi (In-depth Course) : 6 sks
- Tugas Akhir : 14 sks
- Total SKS Wajib : 39 sks
Ditambah dengan Bahasa Inggris merupakan matakuliah wajib non sks
(lolos placement test/TOEFL/IELTS dengan skor minimal yang disyaratkan
oleh SPS) setara dengan 3 sks.